Titiek Soeharto Apresiasi Mentan Amran Sulaiman Atasi Banjir, 200 Hektar Persawahan di Bantul Terdampak Banjir

- Pewarta

Kamis, 16 Januari 2025 - 11:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Komisi IV DPR RI, Titiek Soeharto saat meninjau jalanya panen raya bersama Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman di Kabupaten Bantul. (Dok. Kementerian Pertanian)

Ketua Komisi IV DPR RI, Titiek Soeharto saat meninjau jalanya panen raya bersama Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman di Kabupaten Bantul. (Dok. Kementerian Pertanian)

HUTANNEWS.COM – Ketua Komisi IV DPR RI, Siti Hediati Hariyadi atau yang akrab disapa Titiek Soeharto mengapresiasi respon cepat Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman.

Hal itu dalam menyelesaikan persoalan banjir di lahan pertanian Dudun Padukuhan Kuwaru, Kalurahan Poncosari, Kecamatan Kapanewon Srandakan, Kabupaten Bantul, Yogyakarta.

Dikutìp Mediaagri.com, terdapat kurang lebih 200 hektare lahan yang menjadi langganan banjir setiap kali curah hujan besar turun.

ADVERTISEMENT

RILISPERS.COM

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Komisi IV DPR mengapresiasi respon cepat pemerintah dalam menanggulangi banjir di Kabupaten Bantul,” ujar Titiek Soeharto

Titiek Soeharto menyampaikan hal itu saat meninjau lokasi banjir Pasuluhan Kuwaru bersama Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Rabu, 15 Januari 2025.

Mentan Andi Amran Sulaiman mengatakan bahwa pengerjaan lahan pertanian yang terdampak banjir akan dimulai dalam waktu dekat dan diperkirakan selesai pada 6 bulan ke depan.

“Atas arahan Ibu Ketua Komisi IV DPR RI, kami akan memberikan benih unggul, pompa air, kemudian normalisasi sungai penyebab banjir.”

“Insyaalah akan ada solusi permanen yang kita kerjakan. Mudah-mudahan bisa selesai dalam waktu 6 bulan,” katanya.

Mentan Amran mengatakan seluruh lahan pertanian yang terdampak banjir kurang lebih mencapai 200 hektare.

Akibat sungai di sekitar sawah meluap setelah hujan turun dengan intensitas tinggi.

“Jadi penyebab banjir ini tahunan, saat musim penghujan kan aliran sungai tidak lancar sehingga meluap ke lahan pertanian.”

“Kita minta kepada BBWSO (Balai Besar Wilayah Sungai Serayu dan Opak) untuk menangani sungai sepanjang enam kilometer agar ke depan tidak lagi meluap,” katanya.

Mentan Amran mengaku optimis bahwa dalam waktu satu tahun para petani bisa bertanam dan panen selama 3 kali atau IP300.

Namun, capaian tersebut baru bisa dilaksanakan apabila masalah sungai sudah teratasi. Salah satunya dengan melakukan normalisasi dan perbaikan irigasi.

“Petani sudah tahunan menderita akibat banjir di lahan pertanian. Ini solusi tuntas yang diberikan oleh Kementan kepada petani di Padukuhan Kuwaru,” jelasnya

Sebelumnya Titiek Soeharto juga mengapresiasi capaian dan kinerja pemerintah yang berhasil meningkatkan produktivitas gabah di Kabupaten Bantul yaitu sebesar 7,7 ton perhektare.

Kenaikan ini dinilai Titiek merupakan sebuah keberhasilan dari berbagai program dan juga bantuan seperti pupuk, benih dan alsintan yang telah didistribusikan.

“Hari ini kita menyaksikan bahwa para kelompok tani sudah ada yang mendapat combain harvester.”

“Kemudian pupuk dan hari ini kami menyaksikan hasil panen yang cukup besar yaitu 7,7 ton perhektare,” katanya.***

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Sawitpost.com dan Harianinvestor.com

Simak juga berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Sepintas.com dan Harianindonesia.com

Informasi nasional dari pers daerah dapat dimonitor langsumg dari portal berita Yogyaraya.com da Haipurwakarta.com

Sedangkan untuk publikasi press release serentak di puluhan media lainnya, silahkan klik Persrilis.com atau Rilispers.com (150an media).

Untuk harga paket yang lebih hemat klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional).

Kami juga melayani publikasi press release di jaringan Disway Group (100an media), dan ProMedia Network (1000an media), serta media lainnya.

Untuk informasi, hubungi WhatsApp Center Pusat Siaran Pers Indonesia (PSPI): 085315557788, 08557777888, 087815557788, 08111157788.

Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.

Berita Terkait

Bitcoin Kian Ngetren di Asia Tenggara: Bagaimana Investor Lokal Ikut Join?
Kiat Jitu Emiten Raih Kepercayaan Investor Pasar Modal
PIJAR dan SETIA Jadi Strategi Syngenta Perkuat Ketahanan Pangan Nasional
Protes Penumpang VIP Tekan Tata Kelola Super Air Jet dan Industri Aviasi
Petani Ketapang Dapat Alsintan, Tapi Wamentan Larang Jual-Beli Alat
PTPP: Perusahaan Konstruksi Terbaik dalam Fortune 500 2024
Fokus Benahi Irigasi, Mentan Amran Sulaiman Targetkan Kalimantan Utara Panen Tiga Kali Setahun
Efektif untuk Memulihkan Nama Baik, Sapulangit PR dan Persrilis.com Bisa Tayangkan Ribuan Press Release

Berita Terkait

Sabtu, 8 November 2025 - 05:04 WIB

Bitcoin Kian Ngetren di Asia Tenggara: Bagaimana Investor Lokal Ikut Join?

Senin, 18 Agustus 2025 - 08:08 WIB

Kiat Jitu Emiten Raih Kepercayaan Investor Pasar Modal

Kamis, 7 Agustus 2025 - 13:37 WIB

PIJAR dan SETIA Jadi Strategi Syngenta Perkuat Ketahanan Pangan Nasional

Minggu, 13 Juli 2025 - 10:13 WIB

Protes Penumpang VIP Tekan Tata Kelola Super Air Jet dan Industri Aviasi

Selasa, 24 Juni 2025 - 13:54 WIB

Petani Ketapang Dapat Alsintan, Tapi Wamentan Larang Jual-Beli Alat

Berita Terbaru